• Sabtu, 27 Desember 2025

‎Penyeberangan Sumatera–Jawa Landai, ASDP Pastikan Pelayanan Tetap Optimal

Sabtu, 27 Desember 2025 - 16.54 WIB
15

‎General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, Partogi Tamba. Foto: Sandika/Kupastuntas.co

‎Kupastuntas.co, Bakauheni - Pelaksanaan angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025–2026 di lintasan penyeberangan Sumatera–Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni terpantau berjalan relatif landai dan lancar.

Hingga Sabtu (27/12/2025), tidak terlihat adanya lonjakan penumpang maupun kendaraan yang signifikan.

‎General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, Partogi Tamba, menyampaikan bahwa kondisi tersebut membuat arus mudik Nataru tidak menimbulkan antrean panjang di area pelabuhan maupun di atas kapal.

‎“Secara umum, pergerakan penumpang dan kendaraan masih dalam batas normal. Tidak terjadi lonjakan signifikan sehingga tidak menimbulkan kepadatan,” ujar Partogi saat diwawancarai, Sabtu (27/12/2025).

Berdasarkan data yang dihimpun ASDP Bakauheni, jumlah penumpang pejalan kaki selama periode Nataru hingga 27 Desember 2025 tercatat mengalami kenaikan sekitar 11 persen dibandingkan periode yang sama pada Nataru tahun sebelumnya.

‎Sementara itu, untuk kendaraan roda empat ke atas tercatat mengalami kenaikan sekitar 5 persen.

Meski demikian, peningkatan tersebut dinilai masih dalam kemampuan pelayanan pelabuhan maupun armada kapal yang beroperasi.

‎“Kenaikan ini masih bisa kami layani dengan baik. Sampai hari ini, penyeberangan berjalan lancar, landai, dan kondusif,” katanya.

‎Partogi juga menjelaskan, pola pergerakan kendaraan selama libur Nataru menunjukkan tren yang cukup konsisten.

Pada siang hari, arus kendaraan didominasi oleh kendaraan pribadi, sedangkan pada malam hari didominasi oleh kendaraan logistik atau truk.

‎Sepanjang periode libur Nataru, terhitung sejak 18 hingga 27 Desember 2025, aktivitas pelayaran berlangsung tanpa kendala berarti, baik dari sisi operasional maupun kondisi cuaca.

‎ASDP Bakauheni berharap kondisi kondusif tersebut dapat terus terjaga hingga akhir masa libur Nataru.

Pihaknya memprediksi akan ada peningkatan menjelang Tahun Baru, namun angkanya diperkirakan tidak terlalu signifikan.

‎“Menjelang Tahun Baru kemungkinan ada kenaikan penumpang dan kendaraan, tapi kami perkirakan hanya sekitar 5 hingga 10 persen. Semoga cuaca tetap mendukung sehingga pelayanan tetap aman dan lancar,” pungkasnya. (*)