Tiga Pemangku di Kecamatan Ngambur Terendam Banjir
Kupastuntas.co, Pesisir Barat – Akibat curah hujan yang meningkat di wilayah kabupaten pesisir barat dan sekitarnya sejak Selasa (24/4/2018) malam, tiga pemangku yang berada di Kecamatan Ngambur terendam banjir, Rabu (25/4/2018).
Menurut keterangan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pesisir Barat, Mukhlazim, di lokasi banjir, mengatakan ada 130 Kepala Keluarga yang terkena dampak banjir tersebut. Adapun ketiga pemangku tersebut yakni pekon mon, suka negeri, dan banjar negeri.
Mengenai kerugian akibat banjir tersebut saat ini belum terdata. "Kerugian saat ini belum terdata, kita masih melakukan pendataan dan nanti akan kita informasikan" ujar Mukhlazim.
Dilanjutkannya, saat ini BPBD sudah mendirikan posko di lokasi negeri ratu untuk membatu warga sekitar. Dan juga dua unit perahu karet telah diturunkan untuk menyeberangi pemukiman warga.
"Warga yang terkena banjir saat ini ada yang mengungsi di kantor peratin, dan ada beberapa warga juga yang masih bertahan di rumah mereka. Ketinggian air saat ini seleher orang dewasa atau sekitar 1,20 cm" terangnya.
Mengenai bantuan, Mukhlazim mengatakan BPBD akan memberikan bantuan berupa kebutuhan pokok, pakaian dan juga alat-alat sekolah yang akan diserahkan langsung oleh Bupati.
Untuk para pelajar yang tengah melaksanakan ujian nasional tetap bersekolah dengan dibantu menggunakan perahu karet.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Sosial, Idawati, mengatakan Dinsos telah mendirikan posko bantuan dan juga dapur umum untuk membantu warga setempat.
"Dinas sosial akan memberikan bantuan kebutuhan pokok, pakaian, dan juga selimut" pungkas Ida. (Nova)
Berita Lainnya
-
Tujuh Peserta Seleksi Anggota Polri di Polres Pesibar Gugur
Jumat, 26 April 2024 -
Warga Lemong Pesibar Digegerkan Penemuan Mayat Mengambang di Pantai Pelabuhan Jaoh
Minggu, 21 April 2024 -
WSL Krui Pro QS 5000 Kembali Digelar, Berikut Jadwal dan Lokasinya
Sabtu, 20 April 2024 -
75 Orang Daftar Seleksi Penerimaan Anggota Polri di Pesibar
Jumat, 19 April 2024