• Sabtu, 20 April 2024

Gelar Safari Ramadan, Bupati Way Kanan Ajak Warga Kecam Aksi Terorisme

Minggu, 20 Mei 2018 - 20.44 WIB
25

Kupastuntas.co, Way Kanan - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Way Kanan menggelar kegiatan safari Ramadan 1439 H dibuka di Rumah Dinas Wakil Bupati Way Kanan Edward Antony di Komplek Pekartoran Pemkab setempat, Minggu (20/05/2018).

Dalam kegiatan itu, Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya memanfaatkan pertemuannya dengan mengajak seluruh masyarakat beragama di Way Kanan untuk mengecam aksi pengeboman teroris di Surabaya beberapa waktu lalu.

BACA: Warga Rutan Kelas II B Krui Gelar Pesantren Kilat Dibulan Ramadan 1439 H

BACA: Pajak Rumah Kos di Bandar Lampung Bakal Setara Hotel

Bupati menegaskan, masyarakat beragama di Way Kanan tidak mudah terpancing dengan tindakan teroris yang dengan sadisnya rela membunuh saudaranya sendiri.

"Agama tidak pernah mengajarkan kita untuk berbuat kekerasan bahkan untuk membunuh. Dari itu saya minta kita semua waspada dengan masuknya kelompok-kelompok baru yang ingin berbuat hal yang sama di wilayah kita," ujar Adipati dalam sambutanya.

BACA: Pajak Capai 10 Persen, Pemilik Rumah Kos Keberatan

BACA: Warga Torehkan Dukungan untuk Mustafa Aja dalam Ketupat Kece Tanggamus

Selain itu, Adipati juga menambahkan dibulan yang penuh berkah ini, senantiasa masyarakat bisa meningkatkan ibadahnya. Salah satunya, menunaikan ibadah puasa.

"Dibulan suci ini juga, saya mengajak marilah tingkatkan kepekaan sosial kita terhadap sesama. Saling berbagi melalui zakat, infaq dan sedekah kepada saudara-saudara yang kurang beruntung. Mari perhatikan lingkungan dan tetangga kiri kanan kita, apakah masih ada saudara-saudara kita yang membutuhkan uluran tangan kita untuk berbagi merasakan nikmatnya Bulan Ramadhan tahun ini," pesannya.

BACA: BKN: Roling Pejabat Pemkot Bandar Lampung Tak Sesuai Aturan

BACA: Dewan Minta Relokasi ‘Kampung Pemulung’ Bukan Hanya Penggusuran

Diketahui, kegiatan sapari ramadhan dihadiri Sekretaris daerah Way Kanan dan Pejabat unsur porkopinda tokoh masyarakat, agama dan warga sekitar. (Indro)

Editor :