Dinkes Tanggamus Gelar Sosialisasi Sekaligus Kampanye Campak dan Rubella
Kupastuntas.co, Tanggamus - Dinas Kesehatan Kabupaten Tanggamus, melaksanakan kegiatan Advokasi, Sosialisasi dan Koordinasi Pelaksanaan Kampanye Imunisasi Measles Rubella (MR) di Kabupaten Tanggamus, yang dilaksanakan di Aula Hotel 21, Kecamatan Gisting, Tanggamus, Selasa (17/7).
Kegiatan itu dilakukan jelang kampanye imunisasi campak dan rubella yang akan dilakukan pada bulan Agustus dan September 2018 mendatang.
Imunisasi campak dan rubella bertujuan sebagai upaya pencegahan terjadinya cacat atau kelainan bawaan kepada anak-anak. Kelainan bawaan dimaksud yang diakibatkan oleh virus rubella seperti kebutaan, katarak, dan tuli.
BACA : Maraknya Peredaran Narkoba di Tanggamus, Warga Curhat Begini
BACA : Pileg 2019, Adipati Optimis Demokrat Menang Lagi
BACA : Dinkes Way Kanan Akan Turunkan Tim Untuk Investigasi Kematian Andara
Kepala Dinas Kesehatan Tanggamus, Sukisno, M.Kes, mengatakan pembangunan bidang kesehatan di Indonesia saat ini mempunyai beban ganda yakni masalah penyakit menular dan penyakit degeneratif. Imunisasi merupakan salah satu tindakan pencegahan penyebaran penyakit yang terbukti sangat efektif.
"Sasaran pelaksanaan kampanye imunisasi MR adalah seluruh anak usia 9 bulan sampai dengan 5 tahun, dengan target capaian cakupan 100 persen dari sasaran," ujar Sukisno.
Menurut Sukisno, waktu pelaksanaan pada Agustus 2018 di Sekolah PAUD, TK, SD, SMP, dan pada bulan September dilaksanakan di Posyandu, Puskesmas, Rumah Sakit, dan fasilitas kesehatan lainnya.
BACA : Luar Biasa, Dari 25 Anggota DPRD Hanya 7 yang Hadiri Rapat
BACA : Miris! Bapak 3 Anak Ini Ditangkap Polisi Karena Konsumsi Sabu
"Demikian juga terhadap anak yang nantinya usianya memasuki usia imunisasi ini, akan diberikan imunisasi di seluruh fasilitas kesehatan Pemerintah yang melayani imunisasi, secara gratis," katanya.
Sementara Asisten III Bidang Administrasi Setdakab Tanggamus, Firman Ranie mengatakan bahwa rencana pelaksanaan kampanye imunisasi ini tentunya tidak akan berhasil apabila hanya dilakukan oleh Dinas Kesehatan dan jajarannya.
BACA : Pemasangan Saluran Kabel Bawah Laut Tembakak-Pulau Pisang Resmi Dimulai
BACA : Perkenalkan! Fahri Bocah Asal Tubaba Juara 3 Olimpiade Tingkat Nasional
"Oleh karena itu saya menghimbau dan berharap dukungan dan peran serta aktif lintas sektoral dan kita semua. Peran yang dapat dilaksanakan dapat berupa sosialisasi dan mobilisasi sasaran kampanye dan berharap pelaksanaan kampanye ini dapat berjalan dengan lancar," tandas Firman.
Usai pembukaan kegiatan, dilaksanakan Penandatanganan Komitmen Bersama, untuk mensukseskan kegiatan Kampanye Imunisasi MR di Kabupaten Tanggamus oleh Bupati dan jajaran serta stakeholder di Kabupaten Tanggamus.
BACA : Peringati HANI 2018, BNN Lampung Musnahkan BB Narkotika
BACA : Panwaslu Pringsewu Sosialisasi Aturan Baru Pileg 2019, Ini Isinya
Selanjutnya dalam Sosialisasi yang disampaikan oleh Narasumber Drg. Anita Andriyani, dikatakan bahwa penyakit Measles atau yang dikenal dengan Campak dan Rubella merupakan penyakit yang ringan tetapi memberikan dampak komplikasi yang sangat berbahaya, yang dapat mengakibatkan radang paru, radang otak, kebocoran jantung, kebutaan, gangguan pendengaran, serta terhambatnya pertumbuhan dan gizi buruk.
"Bahkan jika ada anak yang terkena, dapat juga menular pada ibu hamil dan bayi yang dikandung oleh si ibu. Oleh karenanya imunisasi ini sangat penting dilakukan terhadap anak-anak usia 9 bulan sampai 15 tahun, agar seluruh anak Indonesia, termasuk di Kabupaten Tanggamus terhindar dari penyakit MR ini," pungkasnya. (Sayuti)
Berita Lainnya
-
Kemenkes: Hubungan Sesama Jenis Jadi Sebab Terbanyak HIV/AIDS
Minggu, 01 Desember 2024 -
Indonesia Peringkat Kedua Kasus TBC Terbanyak, Capai 1 Juta Lebih
Selasa, 12 November 2024 -
Idul Adha 1445 H, PGN Bagikan 382 Hewan Kurban di Sekitar Wilayah Operasional
Minggu, 16 Juni 2024 -
IDI: Debu Batubara Menimbulkan Peradangan Kronis Paru-paru
Minggu, 22 Oktober 2023