• Rabu, 01 Mei 2024

Gubernur Lampung Resmikan Penetapan RSUDAM Sebagai Rumah Sakit Kelas A

Rabu, 15 Mei 2019 - 19.43 WIB
149

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo meresmikan penetapan rumah sakit (RS) kelas A, gedung layanan baru, serta ground breaking sarana dan prasarana di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) pada Rabu (15/05/2019).

Adapun beberapa gedung layanan baru yang diresmikan diantaranya Gedung Rawat Inap Kelas I, Gedung Instalasi Ambulance dan Kesehatan Lingkungan, Gedung SMF Anestesi, Gedung CSSD (Central Steril Supply Department), dan Gedung IGD. Gedung-gedung tersebut sendiri dibangun pada tahun 2018.

Sementara peletakan batu pertama pada tahun ini yaitu pada pembangunan Mahan Munyai B, Gedung Forensik, Gedung Rawat Pelayanan Paru, Gedung Pelayanan Non Bedah dan Gedung Pelayanan Penyakit Syaraf.

Dalam sambutannya, Ridho mengatakan, penetapan RSUDAM menjadi Kelas A adalah penting untuk memastikan bahwa seluruh pelayanan kepada pasien bisa diselesaikan secara Paripurna.

“Dengan kerja keras dan upaya yang telah dilakukan selama empat tahun oleh Pemerintah Provinsi Lampung, dengan pembangunan gedung, penyediaan alat-alat kedokteran yang canggih dan pemenuhan kompetensi SDM, telah membuahkan hasil yang kita harapkan dengan tercapainya Predikat RSUDAM menjadi Kelas A," ujar Ridho.

Di tempat yang sama, Direktur Utama RSUDAM dr Hery Djoko Subandriyo mengucapkan terimakasih yang mendalam kepada Kementerian Kesehatan, Dinas kesehatan Provinsi Lampung, masyarakat Lampung serta Pemerintah Provinsi Lampung khususnya Gubernur Lampung atas kebijakan anggaran yang berpihak pada sektor kesehatan khususnya rumah sakit.

"Semoga RSUDAM menjadi rumah sakit kebanggaan masyarakat Lampung dan sebagai sahabat masyarakat menuju Lampung sehat," ujar Hery.

Kasubbag Humas RSUAM, Akhmad Sapri menjelaskan, penetapan kelas A pada RSUDAM Provinsi Lampung telah melalui berbagai tahapan diantaranya, melalui visitasi dan rekomendasi dari Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, dan Kementerian Kesehatan RI. (Erik)

Editor :