Soal Kericuhan dan Aksi Ratusan Anggota TKBM, Agus Sujatma Enggan Komentar

Ketua Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Panjang, Agus Sujatma. Foto: Sri/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ketua Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM)
Pelabuhan Panjang, Agus Sujatma enggan berkomentar soal adanya kericuhan dan
aksi dari ratusan anggota TKBM di depan hotel Radisson, Senin (21/3/2022).
Usai rapat
anggota tahunan (RAT) koperasi TKBM Pelabuhan Panjang tahun buku 2021, Agus
Sujatma bungkam saat hendak diwawancarai awak media dan memilih melemparnya
pada Biro Hukum.
"Silahkan
tanyakan pada Ratna ya," kata Agus, sambil jalan dan langsung masuk
kedalam lift.
Baca juga : Ratusan Anggota TKBM Panjang
Geruduk Hotel Radisson, Ternyata Ini Sebabnya
Biro Hukum
Koperasi TKBM Pelabuhan Panjang, Ratna Wilis mengatakan, adanya kericuhan tadi
itu biasa, namanya dinamika dibawah tapi itu lambat laun telah diselesaikan.
"Karena
asas kita kekeluargaan yang dari awal itu prinsipnya. Nanti orang yang tidak
puas yang melakukan demo dibawah tadi tentunya dapat melakukan cara yang lebih
persuasif," ujarnya.
Selain itu ia
juga mengatakan, bahwasanya yang melakukan demo tadi saat ini tidak dapat
diidentifikasi. Tapi yang jelas kata dia, yang hadir RAT hari ini sudah sesuai
Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART).
Baca juga : Ratusan Buruh TKBM Gelar Aksi,
Ketua Koperasi: Ada Oknum Ingin Memecah Belah Pengurus
"Sesuai AD/ART
dan sudah memenuhi kuorum dan sudah dinyatakan jelas oleh dinas koperasi.
Karena menyesuaikan data yang kemaren sudah divalidasi," kata Ratna.
Sementara, Ali
Akbar yang juga dari Biro Hukum Koperasi TKBM Pelabuhan Panjang, menambahkan,
forum ini sudah kuorum dari total 980 anggota koperasi yang terdaftar di Kantor
Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP).
BACA JUGA: Sempat
Diwarnai Kericuhan, RAT Koperasi TKBM Pelabuhan Panjang Dinyatakan Sah
"Rapat hari
ini dihadiri 31 keterwakilan TKBM yang menerima mandat dari 697 anggota.
Artinya kuorum. Hasilnya seluruh anggota menerima laporan pertanggungjawaban
dari ketua koperasi TKBM Pelabuhan Panjang Agus Sujatma dan ketua Badan Pengawas
Eriza, kemudian menyerahkan terkait perombakan pengurus," paparnya.
"Jadi forum
ini juga memandatkan pada ketua pak Agus dan Eriza untuk melakukan perombakan
pengurus, baik di jajaran koperasi maupun di badan pengawas secepat mungkin,"
timpalnya.
Ali mengklaim,
anggota lainnya yang melakukan aksi di depan hotel Radisson telah diberikan
undangan dan juga diberikan mandat.
Menurutnya untuk
mengikuti RAT tersebut, pihaknya sudah membagikan untuk seluruh anggota
mengikuti layanan zoom.
"Bahwasanya
teman-teman (aksi) yang sempat hadir didalam, mereka ini juga hadir dalam RAT
tahun sebelumnya dilokasi yang sama. Artinya mereka sudah mengetahui tata cara
dari pelaksanaan RAT yang melalui sistem keterwakilan. Karena dari satgas
covid-19 juga hanya mengizinkan 50 peserta, jadi kita juga menghindari
pelanggaran itu," ucap Ali.
Namun ketika
disinggung terkait apakah ketua koperasi TKBM melakukan belanja keuangan tanpa
melakukan rapat anggota yang nilainya miliaran. Ali membantah hal itu.
"Ya soal itu sudah disampaikan dalam RAT, jadi forum ini menyampaikan laporan pertanggungjawaban, mulai dari kinerja juga keuangan. Tapi tadi forum RAT juga menerima, artinya selesai soal itu. Tapi prinsipnya tidak ada hal yang semacam itu," tandasnya. (*)
Video KUPAS TV : BANDAR Narkoba SASAR IBU RUMAH TANGGA
Berita Lainnya
-
Lampung Fest 2025 Digelar November, Pemprov Lampung Targetkan 200 Ribu Pengunjung
Kamis, 18 September 2025 -
Momen Ultah ke-26, Alfamart Target Kumpulkan 26 Ribu Kantong Darah di 34 Kota
Kamis, 18 September 2025 -
Perayaan HUT ke-13 Kupastuntas.co, Donald Harris Ajak Wartawan Adaptif Perubahan Teknologi
Kamis, 18 September 2025 -
Pemprov Lampung Umumkan Direksi Baru Wahana Raharja dan LJU, Berikut Namanya
Rabu, 17 September 2025