Masalah Lahan, Warga Ancam Tutup Jalan PT GGF
Kupastuntas.co, Lampung Timur - Terkait persoalan lahan seluas 412 hektar milik masyarakat yang digarap oleh PT. Great Giant Pineapple (GGF) di Kecamatan Labuhanratu, ratusan masyarakat Desa Rajabasa Lama Induk, akan melakukan aksi besar-besaran.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Tim Mediasi, Ida Bagus Nyomanrai, Kamis (5/12/2019).
“Sebenarnya mediasi sudah dilakukan selama sembilan kali, yakni di Pemkab Lamtim tujuh kali dan di Mapolres Lamtim dua kali. Mediasi itu dilakukan 2018 silam dan belum ada solusi atau kesepakatan dari pihak perusahaan dan masyarakat sampai saat ini,” kata Ida.
Berita Lainnya
-
Harga Beras di Lampung Timur Berangsur Turun
Kamis, 18 April 2024 -
Gerindra Lampung Timur Percaya Diri Menangkan Pilkada 2024
Kamis, 18 April 2024 -
Selama Tiga Tahun Beroperasi, Gudang Yakult di Lamtim Tak Miliki Ijin Kades
Rabu, 17 April 2024 -
Soal Jembatan Way Curup yang Minim Penerangan, Camat Matarambaru Mengaku Pernah Pasang Lampu Tapi Dicabut PLN
Rabu, 17 April 2024
Kupastuntas.co, Lampung Timur - Terkait persoalan lahan seluas 412 hektar milik masyarakat yang digarap oleh PT. Great Giant Pineapple (GGF) di Kecamatan Labuhanratu, ratusan masyarakat Desa Rajabasa Lama Induk, akan melakukan aksi besar-besaran.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Tim Mediasi, Ida Bagus Nyomanrai, Kamis (5/12/2019).
“Sebenarnya mediasi sudah dilakukan selama sembilan kali, yakni di Pemkab Lamtim tujuh kali dan di Mapolres Lamtim dua kali. Mediasi itu dilakukan 2018 silam dan belum ada solusi atau kesepakatan dari pihak perusahaan dan masyarakat sampai saat ini,” kata Ida.
- Penulis :
- Editor :
Berita Lainnya
-
Kamis, 18 April 2024
Harga Beras di Lampung Timur Berangsur Turun
-
Kamis, 18 April 2024
Gerindra Lampung Timur Percaya Diri Menangkan Pilkada 2024
-
Rabu, 17 April 2024
Selama Tiga Tahun Beroperasi, Gudang Yakult di Lamtim Tak Miliki Ijin Kades
-
Rabu, 17 April 2024
Soal Jembatan Way Curup yang Minim Penerangan, Camat Matarambaru Mengaku Pernah Pasang Lampu Tapi Dicabut PLN